VONMAGZ, JAKARTA - Mahsa Amini, seorang wanita Iran tewas di dalam tahanan usai ditangkap polisi syariah karena tidak mengenakan hijab. Amini jatuh koma setelah ditahan oleh polisi moral di Teheran pada Selasa (13/9). Kepolisian menyebut Amini jatuh sakit, namun para aktivis dan demonstran menyebut Amini dipukuli oleh polisi selama berada dalam tahanan yang memicu cedera serius hingga berujung kematian.
Photo Courtesy of The Guardian
Hal tersebut memicu unjuk rasa massal di Iran. Kemarahan masyarakat dimulai sejak pihak berwajib mengumumkan kematian Mahsa Amini pada Jumat (16/9). Protes kematian Mahsa meluas di beberapa kota di Iran.
Unjuk rasa berlangsung di sejumlah kota seperti Teheran, termasuk di beberapa Universitas, dan juga di kota Mashhad. Polisi menangkap sejumlah demonstran di Provinsi Kurdistan yang merupakan kota asal Amini. Aksi para demonstran bertujuan untuk mengecam tindakan "polisi moral" yang menangkap Amini. Sejumlah demonstran juga menerikaan jargon "Kematian republik Islam!".
Comentários