VONMAGZ, JAKARTA- Erick Thohir selaku anggota Komite Olimpiade Internasional memberikan konfirmasi bahwa pihaknya akan menerapkan sistem database bagi suporter sepak bola Indonesia sesuai aturan FIFA lewat surat yang dikirimkan kepada Presiden RI Joko Widodo setelah tragedi Kanjuruhan.
Photo Courtesy of Antara
"Suporter juga nanti wajib memasukkan database, seperti yang ada di negara-negara Eropa. Semua suporter di Eropa sudah masuk database, sudah registered. Kalau suporter tersebut melakukan hal-hal di konteks kriminalitas, data itu sudah tercatat. Pembangunan dengan Database seperti di Eropa" kata Erick Thohir saat wawancara dengan Kompas TV, Sabtu (8 Oktober).
Dalam suratnya kepada Jokowi, Gianni Infantino selaku Presiden FIFA menuliskan pada poin ketiga bahwa jika relevan, klub harus diajak berdialog untuk bertukar informasi dan menghasilkan masukan serta menyoroti pentingnya suporter sebagai salah satu unsur pokok. "Suporter harus diundang untuk menjadi bagian dari reformasi, untuk memberikan umpan balik dan pandangan mereka, serta melalui kesepakatan dan kerangka kerja yang bertujuan untuk mencegah situasi dengan resiko eskalasi kekerasan yang lebih tinggi" tulis Gianni.
Comments