VONMAGZ, JAKARTA- Bom bunuh diri dilaporkan meledak di masjid Syiah Kunduz, Afghanistan saat salat Jumat (8 Oktober) dan ada lebih dari 300 orang sedang menunaikan salat Jumat di masjid tersebut. Dilansir dari AFP, Direktur Budaya dan Informasi mengatakan 46 korban tewas dan 143 mengalami luka laki akibat serangan itu sejauh ini,
ISIS disebut mengaku bertanggung jawab atas aksi bom bunuh diri tersebut. Dalam sebuah pernyataan yang dinyatakan lewat Telegram ISIS mengatakan bahwa seorang pelaku bom bunuh diri ISIS meledakkan bom berupa rompi di tengah tengah kerumunan Muslim Syiah di dalam masjid. Kepala Keamanan Taliban di Kunduz bernama Mulawi Dost Muhammad menuduh pelaku serangan mencoba untuk memecah belah umat Syiah dan Sunni. "Kami meyakinkan saudara-saudara Syiah kami bahwa di masa depan, kami akan memberikan keamanan bagi mereka dan masalah seperti itu tidak akan terjadi pada mereka" ucapnya.




Foto: AFP
Коментарі