VONMAGZ, JAKARTA- Keluarga seorang pemiliki bisnis berlian Israel dilaporkan melayangkan gugatan kepada Simon Leviev 'The Tinder Swindler' karena mengaku sebagai anggota keluarganya untuk menipu beberapa wanita yang ia temui di Tinder.

Photo Courtesy of Getty Images
Keluarga Leviev menuduh Simon Leviev yang nama aslinya adalah Shimon Hayut telah membuat pernyataan palsu sebagai putra dari Lev Leviev dan menerima banyak keuntungan, termasuk keuntungan materi, menurut gugatan yang diajukan di Pengadilan Tel Aviv Magistrate di Israel oleh keluarga Lev Leviev termasuknya putrinya Chagit Leviev, CEO Leviev Group USA. Dalam sebuah pernyataan kepada NBC News, Chagit mengatakan gugatan ini adalah langkah pertama untuk memastikan bahwa Shimon Hayut harus menghadapi keadilan dan mendapatkan hukuman yang layak ia dapatkan.

"Shimon Hayut adalah penipu yang mencuri identitas keluarga kami dan telah mencoba untuk mengeksploitasi nama baik kami untuk menipu korban jutaan dolar. Dia tidak memiliki hubungan dengan keluarga Leviev dan tidak memiliki afiliasi dengan perusahaan kami LLD Diamonds. Saya lega bahwa identitas dan tindakan yang sebenarnya telah terungkap secara global, dan mudah-mudahan hal ini akan mengakhiri tindakannya yang tidak bermoral" kata Chagit.
Shimon Hayut juga dilaporkan telah dilarang menggunakan situs aplikasi kencan seperti Tinder, Match.com, Plenty of Fish, dan OkCupid.