VONMAGZ, JAKARTA — Creative director Balenciaga, Demna Gvasalia akhirnya buka suara terkait kasus yang diduga berkaitan dengan child abuse dengan unsur BDSM dalam iklan Balenci
aga yang menuai kontroversi sejak November 2022.
"Saya menyadari bahwa pekerjaan saya telah dilihat sebagai provokatif, tetapi situasi khusus ini tidak akan pernah menjadi bagian dari sifat provokatif saya," ungkap Demna kepada Vogue. “Balenciaga adalah rumah yang berusia lebih dari satu abad dan didasarkan pada nilai-nilai kreatif yang kuat dan indah, dan saya telah sibuk melakukan semua daya kreatif saya untuk membawanya ke relevansi modernnya, dan tiba-tiba kami diserang dan dicap sebagai sesuatu yang sama sekali bukan kami.”
“Dari sudut pandang pribadi saya, sebagai direktur kreatif, saya harus mempertanyakan segalanya sekarang. Ini benar-benar mengubah cara kerja saya, yang sebelumnya lebih naluriah; melakukan sesuatu yang mungkin dianggap provokatif hanya karena saya berpikir, ‘Oh, itu menyenangkan,'” kata Demna.
Demna mengaku bahwa Ini adalah bagian dari pembelajaran. Ia akan lebih dewasa dan serius terhadap semua yang dirilisnya baik ide maupun gambar. Demna juga memutuskan untuk kembali ke asal muasalnya di dunia fesyen dan juga ke akar Balenciaga, yaitu membuat pakaian berkualitas, bukan hanya membuat citra atau buzz.