VONMAGZ, JAKARTA- Sebuah kucil kecil di Thailand Utara tepatnya di Provinsi Phetchabun saat ini dilaporkan kosong setelah ditemukan beberapa biksu didalamnya positif narkoba. Empat biksu termasuk kepala kuil tersebut ditanyakan positif menggunakan metamfetamin yang terkandung dalam sabu dengan harga sekitar 50 Baht atau sekitar Rp22.000, dilansir AFP.

Photo Courtesy of Getty
Sementara kuil kosong, para bukti yang positif narkoba saat ini dikirim ke fasilitas kesehatan untuk menjalani rehabilitasi narkoba sekaligus dikeluarkan dari kuil. "Kuil sekarang sudah kosong karena tak ada lagi biksunya dan penduduk desa terdekat khawatir tidak bisa berdema" kata salah satu pejabat kepolisian Thailand, Thintapthai. Derma sendiri merupakan praktek penting dalam ajaran agama Budhha untuk mendapatkan kekuatan perlindungan melalui perbuatan baik. Thailand sendiri pada hari tersebut tengah melakukan kampanye narkoba untuk memberantas perdagangan narkoba sehingga diadakan tes massal narkotika di seluruh penjuru termasuk kuil-kul di Thailand. Sabu juga menjadi salah satu masalah besar di Thailand dan penyitaan narkotika dilapirkan sudah mencapai rekor tertinggi pada tahun 2021, menurut lembaga PBB yang menangani kriminalitas dan narkotika.