VONMAGZ, JAKARTA- Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta berbicara mengenai upaya penanganan banjir yang dilakukan oleh jajaran Pemprov DKI. Menurutnya, banjir tidak sekedar surut secara alami melalui gravitasi, tapi ditarik oleh pompa secara terus menerus hingga kering.

"Ketika sebuah kawasan tergenang, biasanya bisa sampai 3-4 hari, di hari-hari itu semua damkar dikerahkan. Kemudian, pompa mobile dikerahkan, bahkan tangki penyiraman air dikerahkan untuk menarik air dan itu surutnya bukan semata semata karena gravitasi, tapi surutnya karena ditarik oleh pompa. Karena jumlah hujan itu diluar kendali kita, tapi bila curah hujan melampaui ambang batas, maka kita punya target untuk bisa menyelesaikan secepatnya" kata Anies.
Anies sebelumnya juga mengklaim banjir DKI Jakarta yang biasanya membutuhkan waktu 3 hingga 4 hari untuk surut, kini bisa kurang bahkan dalam satu hari. Ia mengatakan bahwa air hujan yang datang bisa dikendalikan oleh manusia. "Di awal tahun ini terasa daerah daerah yang biasanya kalau banjir tergenang 3-4 hari sekarang kurang dari satu hari sudah kering, kenapa ya sekarang petugas lurah, camat, BPBD itu semua punya target 6 jam kering, 6 jam kering apapun kondisinya. Saya garis bawahi kepada seluruh jajaran, jangan dianggap ini sebagai given, tapi harus bisa kita kendalikan. Kalau gempa bumi itu diluar kendali manusia, tapi kalau air hujan, itu dalam kendali manusia" kata Anies Baswedan secara virtual lewat YouTube BMKG.