top of page

4 Pemain Timnas Dilarang Main Dadakan di Leg Kedua, Shin Anggap Sanksi Singapura Mengada-Ada

VONMAGZ, JAKARTA- Pemerintah Singapura lewat Kepala Singapore Sport Institute bernama Su Chun Wei sebelumnya dilaporkan melarang empat pemain Timnas Indonesia bermain di leg kedua final Piala AFF 2020, Sabtu (1 Desember). Keempat pemain tersebut adalah Victor Igbonefo, Rizky Dwi, Elkan Baggott, dan Rizky Ridho dengan alasan melanggar aturan karantina. Pelatih Shin Tae-Yong mengaku kecewa dengan keputusan tersebut dan sempat mengajukan banding tapi tidak mendapatkan respons.

Photo Courtesy of Timnas Indonesia


"Sangat mengecewakan sebenarnya, pertama sebelum itu memang saya terima kasih ke pemerintah Singapura dan FAS, karena diizinkan untuk mengadakan Piala AFF walaupun pandemi. Tetapi, sangat mengecewakan secara administrasi, memang banyak masalah juga di tengah tengah karantina secara administrasi" kata Shin lewat konferensi pers virtual setelah final selesai.


"Pagi ini baru dikabarkan empat pemain itu tidak bisa dimainkan. Masalah kejadian ini terjadinya tanggal 15 karena terlalu sumpek di kamar terus. Tetapi memang keluar hanya sebentar saja dan dikasih penalti peringan dan kami juga sudah oke" tambah Shin.


Tapi menurut Shin, sanksi yang diberikan oleh Singapura kepada pemainnya dianggap hanya mengada-ada dimana hotel yang ditempati oleh para pemain Timnas tidak begitu ketat dalam menjalankan prokes, dibuktikan dengan adanya pesta dan orang mabuk yang juga sempat mengganggu istirahat para pemain. "Masalahnya banyak orang umum juga di lantai kami khususnya lantai 7 dan 8. Banyak sekali orang umum dan weekend pun ada orang orang mabuk juga, karena ada pesta pernikahan. Jadi sangat-sangat berisik dan membuat istirahat kami terganggu" kata Shin.


0 comments
bottom of page